Sabtu, 01 November 2014

Politik Keliru

Politik sebagai jasa turun temurun dalam rangka menurunkan jati diri negara selain dari menaikan jati harga diri para pemeran politik alias politikus.
dimana setiap pemeran politik didalam wacana pemerintahan yang secara tidak tidak langsung dipilih oleh rakyat jarang sekali tidak menunjukkan sifat-sifat dan sikap yang menurut orang jawa LEGOWO alias lemah lembut dan ikhlas secara iman. Buktinya banyak sekali di area politik setiap pemerintahan daerah khusus nya wilayah Republik Indonesia maupun pemerintahan negara mengalami kekecohan dan perdebatan hebat dan terkadang berakhir dengan caci maki serta lainya.
ada pula dimana setiap media cetak maupun media tv atau media online telah mendapat perlindungan UUD atau hak khusus untuk meliput dan menyiarkan informasi sehinga di masa kini banyak sekali informasi bebas berkata muncul dimana mana dengan isi tema berbeda-beda namun didalamnya terdapat kumpulan-kumpulan khusus politik atau lain sebagainya. 
Sebagai hal yang tak lazim di dengar atau dipandang oleh mata dari setiap media ada salah satu dr media yang secara langsung memprovokasi mata sang pelihat dan telinga sang pendengar yaitu media tv. Sehingga dari perlindungan hak Dari UUD tentang informasi, tersebut banyak media tv yang mengadakan group-group atau acara -acara yang bernuansa politik yang didalamnya terdapat orang-orang politik, sebagian besar wacana-wacana yang diadakan acara tersebut sering terjadinya aspek aspek tidak menentu arah dan tujuannya. Sehingga banyak dari acara tersebut menimbulkan kontroversional serta menunjukkan provokatoring yang tak memiliki arah yang signifikan secara dan selalu saja penyelesaiannya yang di akhiri dengan cacimaki dan carut marut namun banyak rakyat yang tak menyadari tentang hal itu. Itulah politik yang dihadapi oleh negara indonesia.